Catatan Dan Sharing Information

Friday, September 27, 2019

Pengenalan Internet Of Things - Universitas Budi Luhur


Internet of  Things sering dikenal dengan singkatan IoT, pada era sekarang ini banyak perusahaan industri teknologi yang sedang mengembangkan konsep ini.
Menurut DewaWeb, Internet of Things (IoT) merupakan suatu konsep dimana objek tertentu punya kemampuan untuk mentransfer data lewat jaringan tanpa memerlukan adanya interaksi dari manusia ke manusia ataupun dari manusia ke perangkat komputer.
Dalam pengembangan IoT, perusahaan teknologi mempunyai tantangan yang besar yaitu bagaimana cara menyusun jaringan komunikasi sendiri untuk mengkonfigurasi IoT, dikarenakan IoT sangat perlu sistem keamanan yang cukup ketat, selain dari sisi keamanan tersebut IoT juga mempunyai tantangan dalam biaya, karena untuk pengembangan IoT memerlukan biaya yang cukup mahal, dan hal ini juga yang menyebabkan proses pembuatan dan pengembangan IoT gagal di tahap produksi.
Dalam proses pembentukan dan pengembangan  Internet of Things, dipengaruhi oleh beberapa unsur antara lain :
·         Kecerdasaan Buatan / Artificial Intelligence – IoT membuat hampir semua mesin yang tersedia menjadi “Smart”, jadi dalam proses pengembangan teknologi yang sudah ada dilakukan dengan cara pengumpulan data,  artificial intelligence algorithm, dan jaringan yang tersedia.
·         Konektivitas
·         Sensor – IoT ini menggunakan sensor agar mampu mendefinisikan instrumen, yang mengubah IoT dari jaringan standar dan cenderung pasif dalam perangkat, hingga menjadi suatu sistem aktif yang sanggup diintegrasikan ke dunia nyata sehari-hari kita.
·         Keterlibatan Aktif – IoT ini memperkenalkan paradigma baru bagi konten aktif, produk, maupun keterlibatan layanan.
·         Perangkat kecil – IoT memanfaatkan perangkat-perangkat kecil yang dibuat khusus ini agar menghasilkan ketepatan, skalabilitas, dan fleksibilitas yang baik.
Dalam era ini, penerapan IoT kita juga dapat rasakan dalam kehidupan sehari hari, seperti aplikasi di smartphone yang dapat menggunakan sistem tracker , yang dimana dalam aplikasi smartphone tersebut dapat memonitor posisi kendaraan / benda / smartphone yang dipasangkan / dijadikan alat tracker.Selain itu Internet of Things sering diidentifikasikan sebagai Radio Frequency Identification  atau yang sering disebut RFID, tidak hanya itu IoT juga dapat mencakup teknologi – teknologi nirkabel lain, maupun QR Code yang sering kita temukan dalam kehidupan sehari hari.

Referensi: